Perkemahan antar Satuan Karya (Peransaka) Jawa Barat selama enam hari yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Letjen TNI (Purn) DR. (HC) H. Mashudi, Kiarapayung, Jatinangor, Sumedang usai sudah 12 Desember lalu.
Pada acara penutupan ini, Ketua Kwarda Pramuka Jabar, Kak Dede Yusuf menandatangani A Memorandum of Understanding (MOU)antara Kwarda Jabar dan Badan Pengawasan Pemilu dengan harapan agar Penegak dan Pandega jadi motorik di daerah maupun cabang masing-masing.
Dengan berakhirnya Peransaka ini, tentunya memberi kesan tersendiri kepada para perserta khususnya ketua Dewan Kwartir Daerah Jawa Barat, Kak Ridwan Saputra.
“Peransaka secara menyeluruh dari Dewan Kerja Daerah, sangat luar biasa melihat antusias dan semangat peserta dari 13 saka di Jabar. Secara keseluruhan mengikuti dengan happy dan enjoy. Seperti apa yang telah disiarkan oleh para DKD, peran saka ini berfokus pada 3 hal yang menjadi barometer gerak langkah dewan kerja”. Jelas Kak Ridwan.
Ia memaparkan bahwa DKD selalu diberi semangat oleh Ka Kwarda Jabar melalui yang dinamakan 3 hal kekuatan gerakan pramuka : Komunitas, yang belum tentu ada di organisasi lain; Persaudaraan, yang bersifat kolektif kolegial, keputusan yang diambil bersama dan kekeluargaan dan Medsos kita yang selalu terdepan di Indoneisa dan teman-teman diberi pemahaman dalam pengelolaan medsos dan penangkalan hoax.
Peransaka menjadi ajang evaluasi Saka dari pembinaan yang berada di akar rumput saka seperti ranting dan cabang sehingga di sini dapat menunjukkan eksistensinya sesuai bakat masing-masing.
“Harapan di Peran saka yaitu dapat memberikan manfaat terbaik bagi stake holder dan instansi, dapat mengimplementasi apa yang didapat, karena panitia sudah mengkonsep kegiatan sevariatif mungkin dan kolaborasi antar pengetahuan kesakaan dan pengetahuan umum dan mensiarkan kebaikan.”
Untuk Peransaka berikutnya walaupun bukan masa jabatannya lagi, kak Ridwan berharap agar output yang diharapkan dapat lebih baik dan bermanfaat dan jangan sampai “tertidur” 8 tahun tidak akan terulang lagi.
“ Peran Saka Jawa Barat harus bermartabat dan memberi manfaat bagi masyarakat,” pungkas Kak Ridwan. (Pubdikinfo Pramuka Jabar/David, Endah Nur Anisa).-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar